Semarang (ANTARA News) - Seorang pendukung Bibit-Rustriningsih dari Kota Semarang, Rabu, berjalan merangkak sejauh kurang lebih 1,5 km, menyusul kemenangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah yang diusung PDIP dalam Pilgub Jateng 2008. Sukadi (57), warga Pringgading, Kota Semarang, dengan mengenakan kaos bergambar pasangan Bibit-Rustri, Rabu (25/6) marangkak dari kantor DPC PDIP di Jalan Barusari menunju ke Gedung DPRD Kota Semarang Jalan Pemuda Semarang. Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang becak di wilayah Semarang Tengah ini, mulai pukul 08.30 WIB mulai merangkak. Untuk melindungi lutut dan tangan dari luka terkena gesekan aspal jalan, Sukadi mengenakan pelindung "deker" di lutut dan sarung tangan warna hitam. Puluhan kader, simpatisan PDIP, dan tim sukses Bibit-Rustriningsih dengan kepala dicukur gundul ikut mengiringi dari belakang. Mereka memberikan dorongan semangat dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan. Aksi jalan merangkak tersebut menarik perhatian masyarakat yang dilaluinya. Sukadi yang kepalanya plontos itu, terus merangkak menyusuri jalan. Selama perjalanan dia hanya tiga kali istirahat. Sesampainya di Gedung DPRD Kota Semarang, dia disambut Ketua DPRD Kota Semarang yang juga sebagai Ketua DPC PDIP Kota Semarang Sriyono. Keduanya lantas dipanggul beramai-ramai. Menurut Sukadi, jalan merangkak dilakukan sebagai bentuk perwujudan nazar. Dia bernazar kalau cagub-cawagub PDIP, Bibit-Rustriningsih menang akan merangkak dari kantor DPC PDIP hingga Gedung DPRD Kota Semarang. "Ternyata dari pengitungan sementara Bibit-Rustrinisih menang sehingga saya harus memenuhi nazar itu," katanya. Ia mengaku tak melakukan persiapan secara khusus sebelum melakukan jalan merangkak sejauh itu. "Saya melakukan secara spontan saja, tanpa persiapan," katanya. Jalan merangkak itu, katanya, akan dilakukan lagi jika pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009, Ketua Umum DPP PDIP Megawati terpilih menjadi Presiden. "Jika Megawati menang saya akan merangkak lebih jauh lagi dari sekarang," katanya. Ketua DPC PDIP Kota Semarang, Sriyono mengatakan, jalan merangkak itu sebagai bentuk ungkapan syukur atas kemenangan calon PDIP, Bibit-Rustriningsih pada Pilgub Jateng 2008. "Merangkak sejauh ini memang diperlukan persiapan mental. Saya sendiri tak sanggup melakukan," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008