Bojonegoro (ANTARA News) - Dijadwalkan Agustus mendatang, 201 berbagai judul buku sekolah elektronik (BSE) pendidikan sudah bisa diakses di internet disitus Depdiknas, menyusul 49 judul buku yang sekarang ini sudah bisa diunduh lewat internet. "Pemerintah sekarang ini sedang membeli lagi hak cipta 201 judul buku, kami jadwalkan Agustus sudah bisa diunduh di internet dan dimanfaatkan", kata Menteri Pendidikan, Bambang Sudibyo di Bojonegoro, Jatim, Jumat. Bambang Sudibyo yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Rasiyo dan Bupati Bojonegoro, Suyoto melakukan sosialisasi sertifikasi guru dan Bantuan Khusus Siswa Miskin (BKSM ) di Bojonegoro, Lamongan juga Tuban. Dia menjelaskan, tambahan 201 judul buka yang hak ciptanya dibeli Pemerintah tersebut, dari berbagai mata pelajaran diantaranya untuk siswa SD, SMP, SMA dan SMK. Dengan adanya tambahan 201 judl buku tersebut, berarti buku mata pelajaran yang bisa diunduh di internet jumlah totalnya menjadi 250 judul buku dari berbagai mata pelajaran. Sedangkan 49 judul buku pertama dari 16 mata pelajaran. Disamping bisa diakses di internet di situs "web" (laman) www.depdiknas.go.id atau www.bse.depdiknas.go.id, buku tersebut bisa diunduh dan difoto copy, buku tersebut bisa diperdagangkan secara bebas. Tetapi, katanya, buku sekolah elektronik (BSE) tersebut, Pemerintah memberi batasan harga jualnya tersebut 1/3 dari harga jual di pasaran. "Sekarang ini saya memberikan copy 49 judul buku kepada Diknas Bojonegoro untuk dicarikan pengusaha, agar bisa dijual secara bebas", katanya menambahkan. Menurut Bambang Sudibyo, anggaran bidang pendidikan pada tahun 2009 ini naik berkisar Rp5 hingga Rp6 triliun yang sekarang ini pada tahun anggaran 2008 besarnya Rp44 triliun. Adanya kenaikkan anggaran pendidikan tersebut, seluruhnya untuk meningkatkan kesejahteraan guru, termasuk tunjangan sertifikasi guru, juga kesejahteraan guru lainnya. "Tahun ini untuk tunjangan sertifikasi guru mencapai Rp2,7 triliun", katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008