Seoul (ANTARA News) - Menlu AS Condoleezza Rice, Sabtu mendesak Korea Utara (Korut) menyerahkan semua senjata nuklirnya setelah negara komunis itu menyampaikan satu deklarasi nuklir dan membongkar bagian dari reaktornya, lapor AFP. "Pada tahap berikutnya kami harus bergerak pada penyerahan," katanya dalam jumpa wartawan di Seoul, ibukota Korea Selatan, mengacu pada perjanjian enam negara menyangkut perlucutan senjata nuklir. Rice mengatakan deklarasi yang Korut serahkan Kamis kepada tuan rumah perundingan itu China termasuk referensi pada kekuatiran AS tentang satu program pengayaan uranium berstandar tinggi yang dicurigai dan proliferasi nuklir. "Kami tidak memiliki jawaban-jawaban yang kami perlukan. Pada akhir proses enam negara, kami telah menuntut penghapusan semua program, senjata-senjata, bahan-bahan baku." Deklarasi yang diserahkan itu sebagai bagian dari satu daftar dalam perjanjian itu menyangkut fasilitas-fasilitas nuklir Korut dan jumlah cadangan plutonium bahan untuk membuat bom atom tetapi tidak mencakup senjata. Pada hari Jumat Korut meledakkan menara pendingin di pusat reaktor Yongbyon untuk menegaskan komitmennya pada perlucutan senjata itu.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008