Samarinda (ANTARA News) - Sukses tim catur Jabar dengan meraih dua medali emas nomor pertandingan catur cepat (rapid chess) yang berlangsung di Tarakan, Kaltim, disambut suka cita Kontingen PON XVII/2008 Jabar. Sukses mengawinkan dua medali emas pertama pada cabang yang sama di awal PON merupakan catatan sejarah tersendiri bagi kontingen asal "Tatar Parahyangan" selama keikutsertaannya dalam pertandingan olahraga multi event empat tahunan itu. "Hasil ini sebenarnya sudah diprediksi karena keduanya sejak awal telah diharapkan menjadi penyumbang medali emas bagi Jabar," kata Ketua Umum KONI Jawa Barat, HAM Ruslan, di Samarinda, Jumat. Pada kesempatan itu, HAM Ruslan secara khusus mengapresiasi perjuangan maksimal yang telah dilakukan dua pecatur peraih emas pertama PON XVII, Irene Kharisma Sukandar MIW dan GM Susanto Megaranto serta kepada atlet lainnya. "Perolehan medali ini memiliki efek yang berpengaruh secara psikologis dan historis," kata Ruslan. Secara psikologis membuka jalan kepada yang lainnya bahwa Jawa Barat mampu bersaing dengan atlit manapun. Sedangkan secara historis medali emas pertama dalam PON mempunyai nilai khusus. Ia berharap seluruh upaya yang tengah dilakukan di Kaltim dapat memenuhi harapan seluruh rakyat Jabar. Pada PON XVII/2008 di Kaltim, Provinsi Jawa Barat menargetkan posisi "Dua Besar" dengan target 100 medali emas. (*)

Copyright © ANTARA 2008