Tanjungpinang (ANTARA News) - Jajaran Polresta Tanjungpinang, Provinsi Kepri terus menjaga secara ketat pintu keluar-masuk pelabuhan domestik dan internasional Sri Bintan Pura dalam upaya menangkap jaringan Jamaah Islamiyah yang dipimpin Mas Selamat Kastari dan Noordin M Top. Kapolresta Tanjungpinang, AKBP Yusri Yunus, Sabtu mengungkapkan, polisi tetap mengawasi setiap pintu keluar-masuk Kota Tanjungpinang untuk menangkap teroris yang menjadi buronan banyak negara. "Pengawasan tetap diperketat. Kami juga melakukan koordinasi secara intensif dengan regulator dan administrator pelabuhan," ujarnya yang juga mantan Kapolres Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri. Ia mengungkapkan, pengawasan di tempat umum sudah dilakukan polisi sejak Mas Selamat Kastari dikabari kabur dari penjara Singapura. Polisi juga menyebarkan dan menempel foto-foto jaringan teroris di tempat umum. "Kami juga butuh informasi dari masyarakat. Jika menemukan teroris, laporkan kepada polisi yang terdekat," katanya. Penjagaan di pelabuhan harus terus dilakukan mengingat jarak Kota Tanjungpinang dengan Singapura berdekatan. "Tanjungpinang dekat dengan beberapa negara tetangga, karena itu perlu pengawasan ketat," katanya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008