Denpasar, (ANTARA News) - Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri, memantau pelaksanaan pemilihan Gubernur Bali dari vila pribadinya di Cucukan, Kabupaten Gianyar, Rabu (9/7). "Kami `all out` melakukan pemantauan Pilgub bersama Bu Mega dan sejumlah pengurus DPP yang tersebar di berbagai daerah," kata Wakil Sekjen DPP PDI-P Mangara Siahaan yang ditemui di Denpasar saat mendampingi Cawagub dari partainya, AAN Puspayoga, di TPS 9 Banjar Belaluan Satmerta, Dangin Puri Kaja, Denpasar Timur. Megawati berada di Bali diperkirakan selama dua hari, sampai ada kepastian hasil Pilgub melalui proses hitung cepat. "Mungkin besok kalau sudah ada kepastian pemenang Pilgub, Bu Mega segera meninggalkan Bali," katanya sambil mengungkapkan keyakinan, bahwa pasangan Mangku Pastika-Puspayoga, akan meraih dukungan suara besar, sekitar 40 persen. Pengurus DPP PDI-P lainnya yang diturunkan memantau Pilgub Bali di antaranya Sekjen Pramono Anung, Sonny Keraf selaku penanggungjawab pemenangan Pilgub Bali dan anggota DPR RI Ny Dewi Jaksa. Mereka menginap di hotel di daerah yang menjadi tanggungjawabnya, terpisah dari Megawati Soekarnoputri. Namun telah dijadwalkan untuk bertemu secara periodik guna melaporkan perkembangan di lapangan dan membahas permasalahan yang muncul. Di Vila Cucukan, Megawati juga mengundang tim sukses PDI-P untuk Pilgub Jatim, guna sekaligus mematangkan program pemenangan Cagub Sutjipto yang berpasangan dengan Ridwan Hisjam pada pemilihan yang dijadwalkan berlangsung 23 Juli 2008. Sementara dari tiga pasangan cagub-cawagub, hanya Mangku Pastika yang tidak ikut memilih, karena masih merupakan anggota Polri aktif dengan pangkat Komjen. Sedangkan Cawagub Nyoman Suweta, mantan Wakapolda Bali, yang mendampingi Cagub Cok Budi Suryawan dari Partai Golkar, ikut memilih di Denpasar, karena telah resmi pensiun dini dari Polri. Cagub Gede Winasa, yang adalah Bupati Jembrana, melaksanakan hak pilih di Negara. Cagub yang didukung belasan partai kecil itu didampingi cawagub Alit Putra, yang melaksanakan hak pilih di Denpasar. (*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008