Balikpapan (ANTARA News) - Tim putra DKI Jakarta berhasil melewati hadangan Sulawesi Utara di perempatfinal beregu putra PON 2008 dan menantang tim kuat Jawa Tengah pada babak empat besar. Pada babak delapan besar yang sempat tertunda dua kali akibat hujan yang mengguyur Stadion Tenis Balikpapan, Rabu, Jakarta berhasil mengalahkan Sulut 2-1 setelah sempat tertinggal lebih dulu. Sulut unggul lebih dulu ketika Ayrton Wibowo mengalahkan Hendri Susilo Pramono di pertandingan tunggal pertama 7-6(5), 7-5. Namun kemudian petenis muda andalan DKI Christopher Rungkat menyamakan kedudukan 1-1 setelah melibas Ariyawan Poerbo 6-1, 7-5. Kemudian Hendri menebus kesalahannya dengan memastikan langkah DKI ke babak semifinal melalui kemenangan di nomor ganda. Berpasangan dengan Nesa Artha, Hendri menundukkan Ayrton/Ferdi Faizi 6-1, 6-2. "Saya jelas puas dengan keberhasilan kami masuk semifinal," kata Hendri usai pertandingan. Mengenai pertarungan melawan Jateng, Kamis (10/7), ia memprediksikan itu nanti akan menjadi sebuah pertandingan yang seru karena menurutnya kekuatan mereka berimbang. "Jateng tim yang kuat dan secara materi pemain kami setara. Sayangnya Febi (Widhiyanto) tidak bisa bermain karena cedera sehingga langkah kami mungkin agak sulit. Tapi peluang itu ada," kata Hendri. Sementara itu Jateng tanpa kesulitan berarti menyudahi perlawanan tim Bali di babak perempatfinal dengan skor 2-0. Sunu Wahyu Trijati tanpa kesulitan menang 6-2, 6-1 atas Chandra Widiartha di pertandingan pertama. Kemudian, meski sempat bermain di bawah performa terbaiknya pada set pertama, Prima Simpatiaji berhasil mengalahkan I Gusti Ngurah Eko Putra 6-4, 6-1 untuk memastikan langkah Jateng ke semifinal. Partai ganda tidak dimainkan karena hasilnya sudah tidak menentukan lagi. "Saya bermain buruk pada set pertama tadi dan baru kali ini melawan dia (Eko). Tapi pada set kedua semuanya berjalan lebih baik," kata Prima.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008