Surabaya (ANTARA News) - Ratusan siswa SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya memperingati Hari Anak Nasional (HAN) dengan menulis pesan moral untuk Gubernur Jatim mendatang, di atas kain putih sepanjang 100 meter di halaman sekolah setempat, Selasa. Aksi yang dimulai sekitar pukul 09.30 WIB itu berlangsung meriah, karena celoteh para siswa yang menuliskan harapanya untuk gubernur mendatang itu, terkesan lucu dan memikat, untuk siswa tingkat SD. Selaian menulis harapan di atas kain putih, para siswa tersebut juga membawa sejumlah poster bertuliskan "Berikan pendidikan gratis untuk anak tidak mampu", "Wujudkan wajib belajar 12 tahun untuk anak-anak tidak mampu", "Stop eksploitasi dan kekerasan terhadap anak". Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Surabaya, Sholikin Fanani mengemukakan bahwa acara ini digelar untuk memberikan kesempatan kepada para siswa mengeksplor ide dan gagasanya terhadap kepemimpinan di Jatim mendatang. "Ini merupakan salah satu cara untuk menghargai anak. Selama ini mereka tidak pernah diberi kesempatan mengeluarkan ide-idenya," katanya menambahkan. Menurut dia, siswa-siswi tersebut tidak dipaksa untuk menulis ide-idenya, melainkan diberi kebebasan untuk menulis apapun terkait kepemimpinan yang ada di Indonesia, khususnya Jatim. Rencananya spanduk yang telah ditulisi para siswa tersebut diberikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, agar bisa dibaca para Cagub-Cawagub yang ada. "Syukur-syukur ada diantara Cagub yang ada, membaca salah satu pesan moral anak SD ini," harapnya. Salah seorang siswa kelas V SD Muhamadiyah 4 Surabaya, Adam mengaku, senang dengan adanya kegiatan tersebut. "Saya tadi menulis pesan buat bapak gubernur mendatang, agar peduli terhadap pendidikan dan anak-anak miskin," katanya sambil tersenyum.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008