Athena, (ANTARA News) - Atlet lari Yunani Tassos Gousis tidak lolos tes doping beberapa hari sebelum pertandingannya di Olimpiade Beijing, sebuah media Yunani melaporkan Jumat (7/8). Gousis dinyatakan positif menggunakan doping dalam tes yang dilakukan oleh badan anti-doping Yunani (ESKAN) sebelum tim Yunani berangkat ke Jepang untuk berlatih. Namun, tidak diberitahukan kapan tepatnya tes tersebut diadakan. Gousis kemudian diwajibkan kembali ke Yunani. Sebelumnya, pelari 29 tahun itu dijadwalkan akan ambil bagian dalam kompetisi lari 200 meter di Olimpiade Beijing. Komite Olimpiade Internasional (IOC) melakukan beberapa tes doping sejak 27 Juli hingga akhir Olimpiade pada 24 Agustus. IOC juga telah meminta federasi internasional untuk menambah jumlah tes sebelum Olimpiade. Beberapa bulan sebelumnya, atlet Yunani lainnya -- 11 atlet angkat berat, petinju, dan perenang -- juga dinyatakan positif menggunakan obat terlarang itu lewat tes yang dilakukan oleh Hellenic Olympic Committee (HOC)dan federasi cabang olahraga sebelum Olimpiade. Pejabat HOC belum dapat dimintai pendapat mengenai hasil tes Gousis yang keluar beberapa jam setelah upacara pembukaan Olimpiade.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008