Manila (ANTARA News) - Satu pesawat kargo militer C-130 Filipina dengan dua pilot dan tujuh awak pesawat dilaporkan hilang di Filipina Selatan, kata seorang pejabat angkatan udara setempat, Selasa. Pesawat tinggal landas dari bandar udara internasional Davao City di selatan Pulau Mindanao pada Senin sore, namun kehilangan kontak dengan pengawas perjalan udara (air traffic control/ATC) dua menit kemudian, kata kepala Angkatan Udara Filipina, Letnan Jenderal Pedrito Cadungog, layaknya dikutip AFP. Pesawat terbang tersebut menuju pusat kota Iloilo untuk menjemput anggota rombongan tim keamanan Presiden Gloria Arroyo dan membawa mereka kembali ke Manila, kata Cadungog kepada radio lokal. Penerbanagn tersebut diperkirakan akan memakan waktu hanya sekira satu jam. Ia mengatakan, operasi pencarian sudah diluncurkan melibatkan sedikitnya tiga helikopter militer dan seluruh layanan militer telah dilibatkan untuk membantu upaya pencarian. Pencarian difokuskan pada radius sekitar 20 mil dari bandara Davao, ujarnya menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008