Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan terkoreksi di tengah naiknya bursa saham regional Asia.

IHSG ditutup melemah 26,85 poin atau 0,43 persen ke posisi 6.180,34. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 3,92 poin atau 0,4 persen menjadi 976,17.

"Tidak ada sentimen yang dominan untuk hari ini. Pelemahan indeks merupakan koreksi wajar. Masih aman," kata analis Panin Sekuritas William Hartanto di Jakarta, Senin.

Dibuka menguat, IHSG melemah jelang penutupan sesi pertama perdagangan. Pada sesi kedua, indeks terus berada di zona merah hingga penutupan bursa saham.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli asing bersih atau "net foreign buy" sebesar Rp240,33 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 563.893 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 14,62 miliar lembar saham senilai Rp8,05 triliun. Sebanyak 202 saham naik, 227 saham menurun, dan 137 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia antara lain indeks Hang Seng menguat 446,5 poin atau 1,65 persen ke 27.547,3, dan indeks Straits Times menguat 6,3 poin atau 0,2 persen ke posisi 3.235,73. Sedangkan bursa saham Jepang ditutup libur.


Baca juga: Analis: IHSG pekan ini berpeluang naik, ini indikatornya
Baca juga: IHSG Senin pagi dibuka menguat 11,94 poin
Baca juga: IHSG akhir pekan melemah dipicu kontraksi data manufaktur

 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019