Bandung (ANTARA News) - Alun-alun Bandung yang berada di muka halaman Masjid Raya Bandung, Jawa Barat, dijadikan tempat mangkal dan transaksi para pekerja seks meskipun di masjid sedang berlangsung kegiatan ibadah seperti tarawih. PIhak Mesjid sudah berupaya mengatasi masalah ini bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kota Bandung dan kepolisian untuk memberantas prostitusi, kata Sekretaris DKM Masjid Raya Atah Wahyudin di Bandung, Rabu. DKM Masjid Raya tidak memiliki wewenang memberantas kegiatan para pekerja seks ini karena kewenangan DKM hanya mengurus sarana ibadah. "Untuk soal prostitusi DKM telah menyerahkan sepenuhnya pada pihak berwenang," kata Atah. Masyarakat sekitar situ juga tampaknya sudah gerah dengan kondisi seperti itu. Dodi (38th), warga sebuah RT dekat Alun-alun mengungkapkan, warga resah dengan keadaan ini dan mendesak pihak berwenang untuk bertindak melindungi lingkungan mesjid dari kegiatan prostitusi. "Pihak DKM seharusnya meminta bantuan pihak berwajib sehingga Masjid Raya Bandung tidak tecemar," kata Dodi. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008