Jakarta (ANTARA News) - Jaksa Urip Tri Gunawan divonis 20 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi, Kamis.
Majelis hakim yang diketuai oleh Teguh Hariyanto menyatakan Urip terbukti secara sah dan meyakinkan menerima uang 660 ribu dolar AS dari Artalyta Suryani dan memeras mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) Glen Surya Yusuf sebesar Rp1 miliar.
Majelis hakim juga menjatuhkan denda Rp500 juta subsidiair satu tahun kurungan.
Urip dijerat dengan pasal 12 B dan 12 E UU nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan pasal 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (*)
Pantesan aja, si wisnu dan si uji ngotot pengen ngajuin statement dia bisa nyidik korupsi, tahunya duitnya banyak, orang gedean pula yang digoroooook, Minta maaf ame tuhan dul dipenjara
00BalasLaporkanHapus
4 September 2008
iya pak bagus sekali .untuk kasus korupsi sebaik tidak ada remisi,jaksa yang model kaya gitu brantas aja, kan banyak sarjana hukum yg ngangur,lumayan ada lowongan buat s1 jurusan hukum
00BalasLaporkanHapus
4 September 2008
Wahh, Benernya kurang tuh, tapi aku bersyukur hukumannya sudah ga tanggung-tanggung lagi (coba kalo 2tahun atau berapa gitu, pasti pikirannya \"gapapa, keluar penjara kaya raya\"). N Urip harusnya bersyukur ga sampai kena hukuman mati!
Jadi Pak Urip, banyak banyak bertobat Pak! Dan berdoa sebelum kehinaan di dunia ini jadi kehinaan di akhirat. Dan kapan kapan kalau dapet duit lagi ga usah ngomong \"LAILAHAILLALLAH\" ya Pak, MALU MALUIN!!!
Jadi Pak Urip, banyak banyak bertobat Pak! Dan berdoa sebelum kehinaan di dunia ini jadi kehinaan di akhirat. Dan kapan kapan kalau dapet duit lagi ga usah ngomong \"LAILAHAILLALLAH\" ya Pak, MALU MALUIN!!!