Taipei (ANTARA News) - Chunghwa Telecom Co dari Taiwan dan Singapore Telecommunications Limited (SingTel) akan meluncurkan satelit komunikasi bersama pada 2010, kata Chunghwa Telecom pada Kamis. Kedua perusahaan itu setuju untuk membentuk usaha patungan guna membangunan satelit ST-2 dan meluncurkannya pada kuartal ke-4 2010. ST-2 akan menggantikan ST-1, kata Chunghwa Telecom dalam sebuah pernyataan. Chunghwa Telecom Singapore, unit usaha yang seluruh sahamnya dimiliki Chunghwa Telecom, akan menyuntikkan 1,35 miliar dolar Taiwan atau 44 juta dolar AS dalam usaha patungan untuk sekitar 38 persen kepemilikan. SingTel akan memilki sisanya sebesar 62 persen. Satelit ST-1, diluncurkan pada 1998 dan juga dimiliki bersama oleh Telecom dan SingTel, dijadwalkan akan diganti pada 2011. Kedua perusahaan itu setuju untuk bekerja sama kembali membangun satelit ST-2 untuk melanjutkan pelayanan kepada pelanggan yang ada dan untuk memfasilitasi ekspansi ke pasar telekomunikasi internasional, kata pernyataan itu. ST-2, yang akan ditempatkan di garis bujur 88 derajat timur sebagaimana halnya ST-1, direncanakan memiliki siklus hidup 15 tahun dibandingkan dengan ST-1 yang hanya 12 tahun. ST-2 memilki kekuatan transmisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan ST-1, dengan cakupan layanan yang lebih, termasuk Asia, India dan Timur Tengah. Leng Tai-feng, "Executive Vice President" Chunghwa Telecom, mengatakan, "Kapasitas dan cakupan ST-2 yang diperluas, selain untuk kabel bawah laut berpita luas multi rute yang dimiliki dan dioperasikan oleh Chunghwa Telecom, lebih jauh akan memantapkan posisi memimpin pasar Chunghwa Telecom." Chunghwa Telecom merupakan penyedia layanan telekomunikasi kenamaan di Taiwan. Perusahaan itu menyediakan layanan saluran tetap atau "fixed line", layanan bergerak atau "mobile" dan internet serta layanan data untuk pelanggan rumah tinggal dan bisnis, demikian dpa.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008