Cilacap (ANTARA News) - Tim Penyelamat berhasil evakuasi tongkang pengangkut batu bara "Barge Gold Trans 304" yang kandas di Perairan Rawajarit, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, pada Minggu (21/9) lalu. "Tongkang berhasil dievakuasi Minggu (28/9) malam, pukul 21.45 WIB, dan tadi pagi berhasil disandarkan di Jetty (dermaga) Wijayapura, sekitar pukul 09.00 WIB," kata Kasi Penjagaan dan Penyelamatan Kantor Administratur Pelabuhan Cilacap, Aher Priyatno, Senin. Seperti yang diketahui, tongkang "Barge Gold Trans 304" yang membawa 7.000 ton batu bara tersebut sedang bongkar muatan di Jetty PLTU Cilacap, Minggu (21/9), sekitar pukul 15.00 WIB. Tiba-tiba datang gelombang tinggi yang menghantam tongkang sehingga lambung tongkang berulang kali membentur dermaga. Tongkang tersebut kemudian ditarik keluar oleh tug boat (TB) pendorongnya, "Trans Power 242", agar tidak merusak dermaga. Namun gelombang tinggi kembali menghantam tongkang hingga tali penariknya terputus. Tongkang pun terombang-ambing hingga terdampar di sekitar perairan Rawajarit yang berjarak sekitar 300 meter dari PLTU Cilacap. Bahkan, tongkang yang berada sekitar 50 meter dari bibir pantai perairan Rawajarit menjadi tontonan warga. Terkait peristiwa itu, Field Manager PLTU Cilacap, Sutikno mengatakan, kandasnya tongkang tidak mempengaruhi produksi listrik yang berkapasitas 600 megawatt.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008