Paris (ANTARA News) - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla mengatakan perdamaian dunia adalah impian yang harus diupayakan oleh semua orang. Wapres Jusuf Kalla mengatakan hal itu pada pidato pemberian penghargaan Perdamaian The Felix Houphouet-Boigny kepada Mantan Presiden Finalandia Martti Ahtisaari oleh Unesco di Paris, Pernacis, Kamis. Martti mendapatkan penghargaan atas usahanya dalam perdamaian di Namibia, serta Aceh (RI-GAM). "Damai adalah hak asasi setiap manusia di dunia," kata Wapres. Saat ini ada jutaan orang yang masih hidup dalam ketakutan dan penindasan karena konflik. Jutaan anak-anak menjadi yatim-piatu karena konflik. "Karena itu diperlukan kesamaan semangat untuk menyelesaikan konflik. Untuk itu kita membutuhkan orang yang bijak, memiliki keterampilan dan jiwa kepemimpinan yang tinggi untuk menyelesaikan konflik dengan damai. Dan semua itu ada di Presiden Martti Ahtisaari," katanya. Indonesia tidak pernah bisa melupakan Martti sebagai mediator damai atas konflik Aceh yang telah berlangsung 30 tahun, kata Wapres Jusuf Kalla menutup pidatonya. Selain Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden Pantai Gading, mantan Presiden Senegal, Menteri Luar Negeri Finlandia, Direktur Jenderal UNESCO Koichiro Matsuura, ketua tim juri yaitu mantan Menlu AS Dr Henry Kissinger juga memberikan pidato dalam kesempatan tersebut.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008