Jakarta (ANTARA News) - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati pada 7 hingga 9 Oktober 2009 ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) guna menghadiri Pertemuan Para Menteri Keuangan Asean dan Asean Finance Minister Investors Seminar (AFMIS), yang biasa disebut Asean Roadshow. Setelah itu, Sri Mulyani dijadwalkan menghadiri rangkaian kegiatan yang terkait dengan Pertemuan Tahunan Dewan Gubernur Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF) di Washington DC, Amerika Serikat (AS), pada 10-12 Oktober 2008. Pertemuan Para Menteri Keuangan Asean di Dubai, antara lain membahas kerangka studi liberalisasi sektor keuangan dan neraca modal (capital account) dan harmonisasi standar aturan pasar modal Asean yang terkait dengan pencapaian integrasi komunitas ekonomi Asean pada 2015. Selain itu, mereka membahas pengembangan surveilance kawasan Asean dalam mengantisipasi krisis keuangan global dan regional, dan pembiayaan infrastruktur Asean. Mereka juga mengagendakan pemaparan agenda dari AFMIS oleh Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah (host), dan pemaparan persiapan Asean Investment Day oleh Indonesia yang acaranya akan dilaksanakan bersamaan dengan Pertemuan Gubernur Bank Pembangunan Asia (ADB) di Bali pada Mei 2009. Penyelenggaraan AFMIS akan dilaksanakan pada tanggal 8 Oktober 2008, dan akan dihadiri oleh sekitar 160 pimpinan lembaga keuangan, bankir, dan fund manager internasional khususnya di kawasan Timur Tengah. Pemilihan lokasi AFMIS yang pertama kalinya di Timur Tengah (Dubai) dipandang cukup relevan dan strategis mengingat peran Dubai sebagai financial hub negara-negara teluk, belum tergarapnya potensi investasi secara optimal dari kawasan yang memiliki kelebihan likuiditas tersebut, dan rencana penerbitan global sukuk oleh Indonesia. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008