Bandarlampung (ANTARA News) - Untuk mendorong kesadaran masyarakat agar tidak memilih para politisi dan calon pemimpin yang berperilaku buruk maka sedikitnya tiga lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Lampung membentuk Gerakan Anti Politisi Busuk (Gapolbus). Koordinator Gapolbus AY Erwin di Bandarlampung, Sabtu, menyebutkan kesadaran masyarakat harus terus didorong untuk menyikapi pemilihan kepala daerah (pilkada), pemilu legislatif maupun pemilu presiden secara kritis agar tidak menghasilkan pemimpin dan wakil rakyat yang berperilaku tercela. Gapolbus dibentuk oleh tiga LSM di Lampung seperti Komite Anti Korupsi (KoAK), Komisi Anggaran Masyarakat (KAM), dan Serikat Perjuangan Rakyat (SPR). Erwin yang juga Koordinator KoAK Lampung mengatakan tanpa memberi kesadaran politik dan membeberkan para calon pemimpin dan calon wakil rakyat yang berperilaku buruk bisa saja rakyat akan dibohongi dan dibodohi. Gapolbus akan membuka posko pengaduan bagi masyarakat yang telah dirugikan oleh perilaku tercela para calon pemimpin maupun politisi. Karena itu, Gapolbus mendukung masyarakat termasuk petani yang telah melaporkan pasangan calon kepala daerah dan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Lampung yang terindikasi melakukan pemalsuan tanda tangan dukungan politik bagi mereka.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008