Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian Sektor Tanah Abang memeriksa dua saksi terkait pengrusakan bus PPD Reguler yang dilakukan superter tim sepak bola Persija Jakarta. "Sekarang sedang kita dalami, dua saksi sudah kita mintai keterangannya, yakni sopir (Syaril) dan keneknya," kata Kapolsek Tanah Abang, AKP M. Lutfi, saat dihubungi di Jakarta, Senin. Dikatakannya, kejadian itu berawal ketika bus PPD yang dikendarai saksi melintas di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Bendungan Hilir, Minggu petang, tiba-tiba diberhentikan oleh sekumpulan pemuda yang mengenakan atribut salah satu tim sepakbola kontestan Liga Super Indonesia. Melihat gelagat yang kurang baik, Syaril tidak menghentikan laju kendaraanya dan para pelaku merasa tidak digubris permintaanya langsung melakukan pelemparan ke arah bus sebelah kanan dengan batu hingga memecahkan kaca bus itu. Setelah puas melampiaskan aksinya, pelaku kemudian membubarkan diri, sementara Syaril segera memacu kendaraanya ke arah Polsek Tanah Abang guna melaporkan kejadian yang dialaminya. "Sampai saat ini belum ada pelaku yang kita amankan, namun kita terus selidiki," ujarnya. (*)

Copyright © ANTARA 2008