Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat mengatakan Apel Siaga ini digelar guna memastikan agar seluruh personel di bandara siap dan memiliki semangat yang sama dalam melayani dan menjaga keamanan saat peak season libur panjang akhir tahun ini.
Apel di 16 bandara di bawah PT Angkasa Pura II yaitu Kualanamu (Deli Serdang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Mahmud Badaruddin II (Palembang), Minangkabau (Padang), Supadio (Pontianak), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Husein Sastranegara (Bandung), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkalpinang), Sultan Iskandar Muda (Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjung Pinang), Silangit, Banyuwangi, Tjilik Riwut (Palangkaraya), Kertajati (Jawa Barat), dan Soekarno-Hatta.
Baca juga: Siap "go global", AP II rambah pasar Afrika
“Bandara-bandara di bawah PT Angkasa Pura II menggelar Apel Siaga Angkutan Nataru sebagai komitmen seluruh personil dalam menjaga keamanan, kenyamanan, dan keselamatan di bandara selama periode Angkutan Natal dan Tahun Baru,” katanya.
Apel Siaga Nataru ini diikuti oleh personil yang berasal dari internal PT Angkasa Pura II, TNI/Polri, Karantina, Bea dan Cukai, Imigrasi, Basarnas, dan instansi lainnya.
“Kami semua berkomitmen untuk mewujudkan travel experience yang baik bagi penumpang pesawat pada libur panjang akhir tahun,” ujarnya.
Adapun pada Periode Angkutan Natal dan Tahun Baru yang berlangsung mulai 19 Desember 2019 hingga 6 Januari 2020, jumlah personel PT Angkasa Pura II yang disiagakan di 16 bandara mencapai 10.240 personel.
Baca juga: KPK panggil Direktur PT AP II terkait suap proyek BHS
Sebanyak 10.240 personil itu terdiri dari 1.089 personil di bidang teknik (listrik mekanikal, elektronika, infrastruktur), lalu 4.564 personil di bidang operasi (PKP-PK, pengamanan bandara (airport security), apron movement control), serta 4.587 personel di bidang pelayanan (Terminal Inspection Service, customer service, contact center).
“Kami berharap para personel dapat tetap menciptakan kenyamanan, keamananan, dan keselamatan di tengah meningkatnya lalu lintas penerbangan,” katanya.
Adapun pada Angkutan Natal dan Tahun Baru 2019/2020, jumlah penumpang di 16 bandara diperkirakan mencapai 5,59 juta penumpang dengan frekwensi penerbangan diproyeksikan 42.379 penerbangan.
“Di dalam melaksanakan tugas, seluruh personil PT Angkasa Pura II termasuk yang bertugas saat Angkutan Natal dan Tahun Baru dibekali dengan aplikasi iPerform. Aplikasi ini mempermudah pengoperasian bandara secara digital untuk memastikan pelayanan prima kepada setiap penumpang pesawat, terlebih saat peak season,” katanya.
Selain itu, di setiap bandara PT Angkasa Pura II juga telah dioperasikan Posko Digital Angkutan Natal dan Tahun Baru guna memantau seluruh aktivitas bandara serta mengkoordinasikan para personil keamanan dan pelayanan dalam untuk merespons berbagai isu.
Adapun Posko Natal dan Tahun Baru di Soekarno-Hatta pada tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena sudah dilengkapi dengan fasilitas digitalisasi penuh guna memantau CCTV, melakukan video conference, menampilkan frekwensi penerbangan dan jumlah penumpang secara realtime, dan sebagainya.
Guna mendukung para personil, di setiap bandara tersedia pula berbagai fasilitas seperti walkthrough metal detector, handheld metal detector, airport rescue fire fighting vehicle, mesin x-ray, dan lain-lain.
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019
