Jakarta (ANTARA) - PDI Perjuangan menargetkan setidaknya mampu memenangi 60 persen dari 270 daerah penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah serentak 2020.

"Saat keputusan kongres kami targetkan sekurang-kurangnya 60 persen, ini akan kita lihat sesuai dengan dinamika politik, pemetaan politik dan juga bagaimana seluruh proses itu berjalan," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Jakarta, Senin.

Baca juga: PDIP siapkan visi misi untuk calon kepala daerah

Baca juga: Hasto bicara Hari Ibu dengan kisah inspiratif Megawati Soekarnoputri

Baca juga: Januari 2020, PDIP umumkan 44 calon kepala daerah yang akan diusung

 

Saat ini PDI Perjuangan katanya sedang mempersiapkan sosok yang akan diusung dalam Pilkada 2020, dan pada Januari 2020 nanti sudah ada nama yang akan diumumkan sebagai calon kepala daerah dari PDIP.

"Hari ini kami akan mengadakan rapat dewan pimpinan pusat partai untuk membahas tentang Pilkada tersebut," katanya.

Kemudian, guna menyiapkan strategi dalam menghadapi kontestasi Pilkada 2020 kata dia akan dibahas dalam Rapat Kerja Nasional I PDIP yang akan digelar pada minggu kedua Januari 2020.

PDI Perjuangan juga berencana menyiapkan visi misi bagi calon kepala daerah yang akan diusung parpol tersebut.

Meski memiliki target kemenangan, Hasto menekankan parpolnya itu sebenarnya lebih mementingkan konsolidasi partai daripada hasil yang harus tercapai.

Dengan konsolidasi, PDIP tidak terpaku hanya satu gelaran pesta demokrasi yang ada di depan mata saja, tetapi lebih meyiapkan setiap langkah untuk memenangkan gelaran-gelaran pemilu berikutnya.

Sebagai contoh, kata dia, PDIP kalah di Jawa Timur ketika pemilihan gubernur, namun karena memanfaatkan konsolidasi partai saat Pilgub, akhirnya membawa partai berlambang banteng itu memenangkan pemilu legislatif.

"Itu sebagai sebuah contoh bahwa konsolidasi ini jauh lebih penting. Persoalan jadi atau tidaknya itu rakyat yang menentukan," ucapnya.

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019