Jambi (ANTARA News) - Pangeran Charles dari Inggris menurut rencana akan menggunakan atau menumpang pesawat jenis Airbus 319 dalam kunjungannya ke Jambi, pada 2 November 2008. Kepala Bandara Sultan Thaha Jambi, Basuki Mardianto di Jambi, Jumat mengatakan, belum diketahui dari perusahaan penerbangan mana yang akan digunakan pangeran Charles itu, namun yang jelas informasinya menggunakan pesawat Airbus 319. Pesawat yang membawa Pewaris Kerajaan Inggris itu sesuai jadwal akan mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi pukul 11:00 WIB, selanjutnya akan mengunjungi kawasan hutan Restorasi Ekosistem Indonesia di Desa Bungku, Kabupaten Batanghari. Perjalanan menuju Desa Bungku itu pun sampai saat ini belum diketahui apakah menggunakan mobil atau helikopter, namun untuk pengamanan di bandara sudah dilakukan sedemikian rupa, ucapnya. Pengamanan di Bandara Sultan Thaha juga dilakukan secara khusus, dan itu dilakukan koordinasi aparat kepolisian serta pengamanan dari pasukan pengawalan Kerajaan Inggris. Kendati di bandara dilakukan pengamanan dan pengawalan khusus, namun tidak akan mengganggu atau membatalkan jadwal penerbangan komersial. Aktivitas di Bandara Sultan Thaha Jambi yang melayani penumpang rute Jambi-Jakarta dan Jambi-Batam berjalan seperti hari biasanya tidak akan terganggu dengan kedatangan Pangeran Charles. Bekas suami Putri Diana itu akan istirahat di ruang khusus "VIP Room" bandara beberapa saat, menjelang melanjutkan kunjungannya ke desa Bungku, sehingga calon penumpang di ruang tunggu keberangkatan tidak akan terusik. Pangeran Charles akan mengunjungi pembangunan kawasan hutan Restorasi Ekosistem Indonesia di Desa Bungku, Kabupaten Batanghari, Jambi untuk melihat secara langsung kondisi hutan restorasi yang berada di dua daerah Provinsi, Jambi dan Sumatera Selatan, serta melakukan penanaman pohon bulian, kayu khas yang tumbuh di kawasan tersebut. Kawasan hutan itu juga tempat habitat berbagai jenis burung langka dan dilindungi, serta berbagai jenis pohon langka seperti kayu bulian, meranti, manggis, merawan, kempas, pulai, merpayang dan balam putih. Selain itu, berbagai jenis binatang liar lainnya, yakini harimau Sumatera, tapir, napu, beruang, gajah dan landak, serta 45 jenis binatang mamalia juga ada di hutan tersebut.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008