Medan (ANTARA News) - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo mengatakan, penggantian sejumlah Panglima Kodam (Pangdam) tidak ada kaitannya dengan Pemilihan Umum (Pemilu) 2009. "(Penggantian) itu murni untuk kepentingan pembinaan personil di tubuh TNI AD," kata KSAD menjawab wartawan di Medan, Senin, usai melantik Pangdam I Bukit-Barisan (BB), Mayor Jenderal TNI Burhanudin Amin yang menggantikan Mayor Jenderal TNI Markus Kusnowo. Menurut KSAD, TNI AD sudah meneguhkan komitmen untuk selalu bersikap netral dalam setiap proses politik termasuk Pemilu 2009. Komitmen itu telah disosialisasikan untuk menutup kemungkinan adanya kelompok tertentu yang akan melibatkan prajurit TNI dalam berpolitik demi kepentingan kelompok-kelompok tersebut. Untuk membuktikan komitmen tersebut, pihaknya tidak akan ragu memberikan tindakan tegas terhadap prajurit yang terbukti tidak mengindahkan netralitas TNI AD sehingga terlibat politik praktis. Dengan komitmen itu, kata KSAD, tidak benar pergantian sejumlah Pangdam itu, termasuk Pangdam I Bukit Barisan, dikaitkan dengan kepentingan pada proses Pemilu 2009. Penggantian itu dilakukan untuk pembinaan karir personil TNI AD melalui penugasan yang beragam guna mencapai tingkat profesionalime prajurit yang handal. Apalagi ada beberapa personil yang memasuki masa pensiun sehingga "gerbong" pergeseran itu terjadi, katanya. Sebelum melantik Pangdam I/BB, KSAD Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo telah melantik Mayjen TNI Hotmangaradja Pandjaitan sebagai Pangdam IX/Udayana menggantikan Mayjen TNI G.R. Situmeang pada 10 Juni 2008 dan Mayjen TNI Soenarko sebagai Panglima Kodam Iskandar Muda menggantikan Mayjen Supiadin Adi Saputra pada 14 Juli 2008. KSAD juga melantik Mayjen TNI Darpito Pudyastungkoro sebagai Pangdam Jaya pada 22 Juli 2008 menggantikan Mayjen Suryo Prabowo yang dipromosikan menjadi Wakil KSAD. Sedangkan jabatan Pangdam IV/Diponegoro yang awalnya dijabat Mayjen TNI Darpito Pudyastungkoro diserahterimakan kepada Mayjen TNI Haryadi Sutanto pada 12 Agustus 2008. KSAD juga melantik Mayjen TNI Suwarno menjadi Panglima Kodam V/Brawijaya menggantikan Mayjen TNI Bambang Suranto pada 29 Oktober 2008. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008