Serang (ANTARA News) - Embay Badriah, ibunda Abdul Azis alias Imam Samudera telah mengirim sepucuk surat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Surat itu saya tulis sendiri satu lembar. Namun isinya tidak bisa disampaikan saat ini karena rahasia," kata Embay Badriah yang biasa dipanggil Umi didampingi anggota Tim Pengacara Muslim (TPM) Agus Setiawan di Serang, Rabu. Embay menolak memberitahukan isi suratnya itu karena sangat rahasia. Surat untuk presiden dikirim Umi Rabu sore (5/11) sekitar pukul 14.59 WIB melalui kantor pos dengan layanan kilat khusus. "Biar nanti bapak Presiden yang akan membacakannya, tapi jangan diketawain karena tulisannya jelek" katanya. Embay juga menyatakan, ia belum menerima surat pemberitahuan dari pihak kejaksaan terkait rencana eksekusi anaknya tersebut. Ia juga membantah kalau Imam Samudera disebut sebagai seorang teroris. "Imam Samudera bukan teroris, tapi mujahid global," katanya seraya mengangkat tangan dan mengucapkan Alahu Akbar. Suasana rumah keluarga Imam Samudera di RT02/RW01 Kampung Lopang Gede, Kelurahan Lopang, Serang Banten, ramai didatangi warga sekitar dan puluhan wartawan media cetak dan elektronik yang ingin mengetahui perkembangan dan suasana keluarga salah seorang terpidana bom Bali tersebut. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008