Beijing (ANTARA News) - Keputusan aktris China, Gong Li, menjadi warganegara Singapura memicu debat online di China, Selasa, dengan banyak warga setempat mencap Gong Li sebagai pengkhianat, namun ada juga yang membela bintang tersebut. Li, yang bertugas sebagai anggota delegasi parlemen China belum lama ini, memperoleh kewarganegaraan Singapura pada akhir pekan lalu, seorang pengacara di negara kota itu menyatakan kepada AFP, Senin. Langkahnya membuat dia harus menanggalkan kewarganegaraan China dan keputusannya memicu kecaman sengit atas bintang "Farewell My Concubine" dan "Memoirs of a Geisha" berusia 43 tahun itu. "Semua pengkhianat akan disalib di tiang malu sejarah. Kita harus memutuskan segala kontak dengan orang seperti ini," kata seseorang dalam forum chatting pada portal populer Sohu.com. Yang lain menimpali dengan sengit: "Pengkhianat seperti ini bahkan tidak mencintai tanah airnya. Orang ini hanya manusia setanah air palsu. Biarkan dia menyelinap ke negara lain dan mati!" Kantor berita resmi Xinhua menyatakan spekulasi bahwa dia aktif mencari kewarganegaraan asing berakibat dicoretnya nama Gong Li dari daftar delegasi pada sidang parlemen awal tahun ini. Namun demikian, banyak juga orang yang memamahami langkahnya, mengingat tekanan terhadap bintang seperti dirinya di China, dan kecamannya secara tak langsung terhadap kehidupan di negara komunis itu. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008