Samarinda (ANTARA News) - Banjir yang menggenangi sebagian Kota Samarinda, Kalimantan Timur akibat meluapnya Sungai Mahakam, Sabtu meluas hingga ke Jalan Basuki Rahmat dan Ahmad Dahlan. Di dua ruas jalan itu air menggenang sedalam 10 hingga 20 sentimeter. Banjir juga mulai menggenangi kawasan Jalan AM Sangaji, Jalan Agus Salim dan Jalan Abdul Muthalib. "Sewaktu banjir melanda Jalan dr. Sutomo, Jalan Remaja dan Jalan Cendrawasih, justru tempat kami kering. Tapi, sejak kemarin (Sabtu), air mulai merendam rumah saya," ungkap Sambas, warga Jalan Agus Salim. Kawasan Tepian Mahakam mulai Jalan RE. Martadinata hingga Jalan Gajah Mada dan Yos Sudarso sejak Jumat hingga Minggu dinihari juga terlihat masih tergenang. "Setiap tahun, Tepian Mahakam tergenang akibat luapan Sungai Mahakam. Tapi, sewaktu banjir yang terjadi beberapa waktu lalu, tempat ini justru tidak banjir," kata salah seorang pedagang kaki lima di kawasan Tepian Mahakam. Badan Meteorologi dan Geofisikan Kota Samarinda sejak sepekan lalu telah mengingatkan warga agar mewaspadai banjir susulan pada bulan purnama. Puncak air pasang Sungai Mahakam diperkirakan terjadi Kamis (20/11) mendatang. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008