Maiduguri (ANTARA) - Sekitar 20 tentara tewas dan hampir 1.000 orang kehilangan tempat tinggal selama serangan militan di sebuah kota di Nigeria timur laut, kata dua warga dan satu sumber di kalangan militer, Rabu (8/1).

Kelompok militan itu memasuki Monguno di Negara Bagian Borno dalam bentuk iring-iringan prajurit pada 7 Januari petang, kata beberapa sumber.

Mereka kemudian menyerang pasukan, yang sudah berada di dalam kota, serta menghancurkan sedikitnya 750 rumah.

Seorang warga bernama Gumati Sadu menyaksikan orang-orang berlarian ke arah semak-semak untuk menyelamatkan diri selama pertempuran berlangsung. Ia mengatakan ada tiga warga sipil yang tewas terkena peluru menyasar.

Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu.

Gerakan pemberontakan yang dilancarkan Boko Haram selama satu dekade belakangan ini telah menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan orang di Nigeria timur laut kehilangan tempat tinggal. Sebuah kelompok sayap ISIS, yang berpisah dari Boko Haram pada 2016, sejak itu kerap melakukan serangan di kawasan itu.

Sebelum di Monguno,ribuan orang telah kehilangan rumah mereka di berbagai wilayah lainnya di Borno akibat ulah kalangan militan.

Kelompok bantuan Medecins Sans Frontieres tahun lalu memperingatkan bahwa ribuan orang di Monguno membutuhkan tempat penampungan yang layak, air bersih, sanitasi dan makanan.

Sumber: Reuters

Baca juga: 30 orang tewas akibat ledakan bom jembatan di Nigeria

Baca juga: Kelompok bersenjata akui bunuh empat sandera di Nigeria

Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2020