Denpasar (ANTARA News) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika, menyambut positif kegiatan Kongres VII Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan seminar nasional perkembangan media massa yang akan mendukung kepariwisataan Pulau Dewata. Saat menerima panitia kongres dan pengurus AJI Denpasar diketuai Bambang Wiyono di Denpasar, Selasa, Gubernur Pastika berharap penyelenggaraan dua kegiatan tersebut di Sanur, akan lebih menyemarakkan kunjungan tamu hingga akhir pekan ini. Penyelenggaraan seminar bertema "Pers Indonesia Menyongsong Era New Media" diharapkan juga akan turut mengangkat nama Bali dalam pemberitaan berbagai media massa, sekaligus menunjukkan kondisi kepariwisataan yang aman dan nyaman. "Itu tema yang bagus, yang sesuai tuntutan zaman. AJI sebagai organisasi profesi harus mengedepankan independensi," ucap Pastika saat menerima panitia Kongres VII AJI yang dipimpin Bambang Wiyono selaku panitia daerah. Menurut Bambang Wiyono, tema tersebut dipilih karena Indonesia telah memasuki era media baru, yang telah menjadi tuntutan perkembangan kebutuhan masyarakat. Sejumlah grup industri media besar nasional secara strategis telah menyiapkan langkah konvergensi melalui dunia digital. Bali sebagai ikon wisata Indonesia, berkompeten untuk membuka wacana terkait hal tersebut. Seminar akan diselenggarakan Kamis (27/11) dan keesokan harinya dilanjutkan Kongres VII AJI guna memilih ketua dan kelengkapan kepengurusan baru, selain pertanggungjawaban kepengurusan lama dan menyusun program kerja mendatang. Seminar diagendakan menghadirkan pembicara Menteri Komunikasi dan Informatika Muhammad Nuh, Handhi S. Kentjono (Vice President MNC Skyvision), Agung Adiprasetyo (CEO KKG), dan Anindya Bakrie (Ketua Komite Tetap Bidang Telekomunikasi KADIN Indonesia). Kemudian Turochas Fuad (Head of Mobile Yahoo Asia Tenggara), Enda Nasution (Mantan Presiden Blogger Indonesia), serta Aditya Chandra Wardana (Direktur Indo Pacific Edelman). Kegiatan ini mengundang berbagai kalangan, baik jurnalis media cetak, online, radio, dan televisi. Kemudian perusahaan-perusahaan media massa, organisasi jurnalis, lembaga swadaya masyarakat, wakil lembaga pemerintahan dan mitra AJI lainnya.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008