Makkah (ANTARA News) - Gubernur Makkah Pangeran Khaled Al Faisal mendesak adanya upaya untuk mempersatukan umat Islam di seluruh dunia guna secara bersama menghadapi berbagai tantangan dan upaya yang mencemarkan Islam.
   
Dia menggarisbawahi keinginan untuk melakukan koreksi terhadap cara pengajaran Islam kepada non Muslim dan kaum Muslimin yang tinggal di negara-negara non Muslim.
   
Pangeran Khaled menyampaikan pernyataan tersebut ketika membuka Konferensi Internasional Islam Makkah ke-sembilan, atas nama Raja Abdullah bin Abdul Aziz di sini Senin.
   
Konferensi yang diselenggarakan Liga Muslim se Dunia ini bertemakan 'Mengintroduksi Islam kepada negara-negara non Muslim dalam kenyataan dan harapan.'
   
Berpidato dalam pembukaan sidang termasuk Mufti Besar Arab Saudi Sheikh Abdul Aziz bin Abdullah Alu Al Sheikh, Sekjen Liga Muslim se Dunia Dr. Abdullah Al Turki, Ketua Komite Cendekiawan konferensi Dr.Ahmad bin Nafia' Al Moraa'i, dan mantan wakil ketua Al Azhar Dr. Omar Aldeen Mohammad Mahmood.
   
Beberapa tokoh penting hadir, termasuk para cendekiawan Islam, para pemikir dan akademisi dari kerajaan setempat dan berbagai negara yang turut ambil bagian dalam kegiatan yang berlangsung tiga hari itu.
   
Pangeran Khaled mengatakan, Islam kini menghadapi tantangan berat dari berbagai pihak. Sejak hal itu muncul, kerajaan Arab Saudi memancangkan pada hukum Islam. Semuanya berpendirian pada pelaksanaan Islam.
   
Untuk sekarang, semua pihak berusaha mempersatukan semua kelompok Muslim. Mendiang Raja Abdul Aziz membentuk Liga Muslim Dunia 80 tahun lalu untuk penyebaran Islam ke seluruh dunia.
   
Hal itu telah diuji beberapa kali dan menghasilkan misi tersebut semakin kuat, katanya.
   
Ia menegaskan, kini menjadi semakin penting untuk memperkenalkan Islam ke negara-negara non Muslim dan memberikan kepada mereka gambaran Islam yang benar.
   
Pertemuan dialog antar-agama belum lama di Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) juga gagasan Raja Abdullah dan merupakan bukti perhatian Raja Saudi terhadap ajaran Islam, tambahnya.
   
Mufti Besar Arab Saudi, Abdul Aziz Alu Al Sheikh mengatakan, teroris sangat merusak Islam.
   
Liga Muslim Dunia, menurutnya, dalam kerjasama dengan para ulama telah mengajarkan Islam dengan benar dan dengan semangat menggunakan semua sumberdaya yang ada. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008