Kuala Lumpur (ANTARA News) - Dana Moneter Asia senilai 120 miliar dolar siap disepakati pada pertemuan puncak regional pada Pebruari, Menlu Malaysia, Rais Yatim, menyatakan, seperti dilaporkan media, Rabu.     Prakarsa tersebut, berdasarkan model Dana Moneter Internasional dan diperdebatkan sejak berlangsungnya krisis finansial Asia 1997-98 yang merontokkan perekonomian negara-negara Asia yang sedang tumbuh, dapat dimanfaatkan bila krisis serupa berulang lagi.     "Masalah tersebut sedang dibahas dalam pertemuan menkeu ASEAN di Singapura pada saat ini dan kami akan menerima hasilnya segera," kata Rais, seperti dilaporkan kantor berita Bernama.     "Namun demikian, kami telah memperoleh informasi dana itu akan menjadi kenyataan saat pertemuan puncak ASEAN digelar Pebruari nanti," katanya.     Para pemimpin 10 negara Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) akan bertemu dengan mitra dialog mereka, antara lain China, Jepang dan Korea Selatan, di Bangkok pada 24-26 Pebruari.     Dikatakannya saat dunia menghadapi penurunan tajam ekonomi, kini muncul "kemauan politik" untuk mewujudkan Dana Moneter Asia yang sudah lama dibahas. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008