dua kali ekspor artinya masih pejabat yang biasa-biasa saja tapi kalau tiga kali ekspor itulah yang diharapkan bangsaJakarta (ANTARA) - Menteri Pertanian (Mentan) RI Syahrul Yasin Limpo optimistis gerakan tiga kali ekspor yang digagas oleh Kementerian Pertanian (Kementan) dapat terealisasi sehingga bisa meningkatkan perekonomian nasional.
"Kalau naik satu kali ekspor itu sudah dicapai, dua kali ekspor artinya masih pejabat yang biasa-biasa saja tapi kalau tiga kali ekspor itulah yang diharapkan bangsa," kata dia saat kegiatan 100 hari kinerja Menteri Pertanian dengan mengusung tema membangun sinergi untuk pertanian maju, mandiri dan modern di Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan gerakan tiga kali ekspor tersebut menjadi program yang terukur, terencana, terkonsep dan mampu dijamin secara realistis.
Terkait apakah ada komoditas yang akan menjadi prioritas Kementan dalam melaksanakan gerakan tiga kali ekspor, mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode tersebut mengaku tidak ada.
"Intinya saya tidak pilih-pilih komoditas," katanya.
Kementan saat ini sedang memikirkan dan merencanakan apa saja yang dibutuhkan oleh negara lain maka Indonesia harus bisa menyediakan dengan cara ekspor.
Selain itu, Syahrul mengaku juga akan mengintervensi semua perusahaan yang menggunakan bahan pertanian agar menggunakan hasil atau produksi petani Tanah Air.
Untuk mencapai tujuan itu, langkah pertama yang dilakukan ialah mencatat semua industri yang menggunakan bahan impor.
"Misalnya industri tersebut menggunakan jagung impor maka harus kita catat itu. Kemudian ditanyakan mengapa mereka lebih memilih barang impor," katanya.
Apabila industri-industri tersebut berdalih perbedaan kualitas produk impor dengan hasil pertanian di Indonesia, maka yang harus dilakukan yaitu meningkatkan kualitas di dalam negeri.
"Jadi mereka akan kita ajak bicara kenapa harus beli jagung di situ? bisa jadi lebih murah atau lebih mudah terurai menjadi terigu. Hal semacam itulah yang harus kita buat di Indonesia," kata politisi Partai NasDem tersebut.
Dengan demikian, gerakan tiga kali ekspor tersebut tidak hanya masalah peningkatan kuantitas namun juga kepada upaya peningkatan kualitas pertanian dalam negeri.
Baca juga: Mentan targetkan pertumbuhan ekspor komoditas kopi hingga vanili
Baca juga: Mentan dorong pengusaha kembangkan produk berorientasi ekspor
Baca juga: Mentan dorong ekspor lewat penguatan klaster
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2020
