Gresik (ANTARA News) - Setelah menurunkan harga solar sebesar Rp500 per liter, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjanji untuk kembali menurunkan harga jual solar demi kesejahteraan para nelayan. Janji itu disampaikan Presiden Yudhoyono di sela-sela pidatonya pada puncak peringatan Hari Nusantara ke-9 di Pelabuhan Gresik, Jawa Timur, Rabu. "Saya ini dari Pacitan, mengerti kehidupan nelayan yang kadang-kadang tidak bisa melaut karena gelombang tinggi, kadang-kadang ikan menjauh," tuturnya. Presiden mengaku memikirkan nasib nelayan apabila ia membaca berita di surat kabar tentang mereka yang tidak bisa melaut karena gelombang tinggi. Untuk meringankan beban nelayan, Presiden kemudian berjanji akan kembali menurunkan harga solar seiring dengan terus menurunnya harga minyak mentah dunia. "Doakan saja harga minyak mentah dunia tidak naik lagi," ujarnya diikuti tepuk tangan riuh para hadirin. Sebelumnya, Presiden Yudhoyono menyatakan pemerintah akan menyesuaikan harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar setiap bulan mengikuti pergerakan harga minyak mentah dunia. Setelah harga minyak mentah dunia menurun hingga menyentuh 40 dolar AS per barel, pemerintah telah dua kali menurunkan harga jual premium dan sekali menurunkan harga solar masing-masing sebesar Rp500 per liter. (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008