Jakarta (ANTARA News) - PSSI bersiap kembali mengirim Timnas U-16 ke Uruguay untuk berkompetisi di Liga Uruguay U-17 musim 2009. Timnas akan menggunakan nama SAD Indonesia ini menurut rencana berangkat ke Uruguay pada 20 Januari. Demis Jamaoedin, penanggungjawab project di Jakarta, Selasa mengatakan, seleksi ini berdasarkan laporan hasil evaluasi dari tim pelatih Cesar Payovich. PSSI akan memanggil para pemain yang masuk "Uruguay Project 2009" ini melalui Pengda pemain masing  masing. Timnas akan berkumpul di Jakarta pada tanggal 18 Januari. Jumlah pemain yang diberangkatkan dalam Uruguay Project 2009 ini tetap sebanyak 25 pemain. Tujuh diantaranya adalah muka baru hasil seleksi yang dilakukan pelatih Cesar Payovich pada Desember tahun lalu di wilayah Jawa Timur dan Maluku. Tujuh pemain baru yang dipanggil Cesar Payovich adalah Vava Mario Yagalo, Beny Stya Yoewanto, Mokhamad Syaifudin, Rizky Ahmad Pellu, Abdul Rahman Lestaluhu, Syaiful Bachri Ohorella dan Sadek Sanaky. Dari tujuh pemain tersebut yakni Vava, Beny dan Rizky adalah alumnus Timnas U-16 Piala Asia U-16 2008 di Uzbekistan. Sisanya adalah hasil seleksi Cesar dan para asistennya pada Desember tahun lalu. Sedangkan pemain yang tercoret dari skuad SAD Indonesia 2008 adalah Davitra, Mochamad Chaerudin, Alwi, Sutanto, Burhanuddin Bayu, Lutfi Hidayat dan Reza Inas. Daftar Pemain SAD Indonesia 2009 Kiper : Tri Windu Anggono (Pengda Jawa Timur), Dimas Galih (Jawa Timur), Beny Stya Yoewanto (Jawa Timur) Belakang : Yericho Christiantoko (Jawa Timur), Reffa Money (Jawa Timur), Mokhamad Syaifudin (Jawa Timur), Sedek Sanaky (Maluku), Alfin Tuasalomny (Maluku), Ferdiansyah (DKI Jakarta), Taji Prasetio (DKI Jakarta), Imam Agus Faisal (Jawa Tengah) Tengah : Mochamad Zaenal Haq (Jawa Timur), Feri Firmansyah (Jawa Timur), Ismail Marzuki (Jawa Timur), Rizky Ahmad Sanjaya Pellu (Jawa Timur), Abdul Rahman Lestaluhu (Maluku), Rinaldi Gunapradiptha (DKI Jakarta), Ridwan Awaludin (Banten) Depan : Sahlan Sodik (Jawa Timur), Vava Mario Yagalo (Jawa Timur), Syaiful Bachri Ohorella (Maluku), Syamsir Alam (DKI Jakarta), Alan Martha (Sumatera Barat), Novri Setiawan (Sumatera Barat), Yandi Sofyan Munawar (Jawa Barat). (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009