Garut (ANTARA News) - Hujan deras disertai badai angin di Garut, meski berlangsung sekitar 20 menit namun menumbangkan sejumlah pohon dan menerbangkan jauh dahannya, bahkan menghancurkan mobil Toyota Avanza milik Iwan R. Albantani(38), Selasa sore.

Mobil Avanza warna hitam bernopol H. 8987 BE ketika diparkir di halaman Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat setempat, secara mendadak sontak berlangsung hujan dan badai mulai sekitar pukul 17.55 WIB, dan tiba-tiba pohon albasia bergaris tengah 50 cm tumbang tercerabut dengan akarnya menghujam Avanza.

Setelah hujan mereda pada pukul 17.15 WIB, pemiliknya Iwan bersama pegawai Kantor tersebut berhamburan keluar dan menemukan kondisi bagian belakang AVANZA ringsek tertimpa batang pohon yang bercabang banyak itu.

Sedangkan kehadiran Iwan Albantani yang selama ini dikenal sebagai praktisi salah satu LSM di Kantor tersebut, untuk mengikuti rapat persiapan gelar pasukan Pemilu 2009, ungkap Kepala Kantor Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat, Suherman.

Kepada ANTARA, Iwan menyatakan peristiwa itu sebagai musibah yang diperlihatkan secara nyata sehingga ikhlas menerimanya, meski kendaraan produk tahun 2005 ini masih 90 prosen gres dengan nilai kerugian dipastikan tidak kurang dari Rp 25 juta, katanya.

Sementara itu terdapat beberapa genting perkantoran di lingkungan Setda setempat juga berterbangan, sebagaimana diakui Sekretaris KORPRI setempat, Diar Cahdiar Antaredja.

Sebelumnya Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Bandung Jaya Murdjaya menyatakan, pada 10 - 11 Maret 2009 tinggi perairan selatan Jawa Barat berkisar 2,0 - 3,0 meter, yang dinilai berbahaya bagi perahu nelayan dan tongkang.

Dengan arah angin bertiup dari arah tenggara untuk perairan Jabar selatan berkecepatan 10 - 15 knots atau 18 - 27 km/jam, sedangkan untuk perairan utara Jabar bertiup dari arah barat daya berkecepatan yang sama.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009