Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa defisit perdagangan AS dalam enam bulan terakhir menyusut menjadi 36 miliar dolar AS atau turun 9,7 persen dari angka yang telah direvisi Desember lalu 39,9 miliar dolar AS.
Gambaran ini adalah defisit perdagangan bulan terkecil sejak Oktober 2002 dan dibawah perkiraan para analis yang memprediksi angka 37,5 miliar dolar AS.
Impor AS turun 6,7 persen menjadi 160,9 miliar dolar AS, turun jauh lebih tajam dibanding volume ekspornya yang "hanya" jatuh 5,7 persen menjadi 124,9 miliar dolar AS.
Untuk hitungan 12 bulanan, defisit perdagangan ini turun 39 persen dari Januari 2008, dengan total nilai 59,2 miliar dolar AS.
Amerika Serikat yang menjadi konsumen energi terbesar dunia, terus melepas ketergantungannya pada minyak impor.
Defisit perdagangan minyak bumi juga menipis 21,7 persen dibanding angka Desember lalu menjadi 14,7 miliar dolar AS atau level terendah sejak September 2004.
Saat harga minyak berada di puncak tertinggi akhir Juli lalu, defisit perdagangan AS lebih tinggi 66 persen dari angka sekarang.
Harga rata-rata minyak impor jatuh 68 persen dalam enam bulan terakhir menjadi 39,81 dolar AS per barel pada Januaria.
Impor menyusut di kebanyakan kategori barang termasuk barang pasokan industri dan mesin, turun 10,8 persen menjadi 38,2 miliar dolar AS, sedangkan otomotif dan suku cadangnya terpangkas 22,2 persen menjadi 11,5 miliar dolar AS yang merupakan jumlah terkecil sejak Juli 1998.
Total barang impor jatuh ke level 128,8 miliar dolar AS atau level terendah sejak September 2004.
Total ekspor juga jatuh menjadi 82,7 miliar dolar AS, gambaran terlemah sejak Februari 2006.
Defisit perdagangan barang jatuh 8,4 persen dibanding Desember lalu menjadi 47 miliar dolar AS, sementara surplus jasa anjlok 3,8 persen menjadi 10,9 miliar dolar AS.
Defisit perdagangan dengan Kanada, mitra dagang terbesar AS, terus menyusut hingga menjadi 2,5 miliar dolar AS atau tingkat terendah sejak Mei 1999.
Defisit perdagangan dengan China yang secara politik, mitra dagang kedua terbesar bagi ADS, melonjak 20,6 miliar dolar AS pada Januari, namun ini sudah termasuk penurunan 1,4 persen pada impor produk China.
Para wakil rakyat AS menuduh China membiarkan nilai tukar Yuan "undervalue" (melemah terhadap dolar AS) untuk menyokong ekspor yang dinilai tidak "fair" oleh AS.
Sementara itu defisit perdagangan dengan Jepang jatuh ke level terendah sejak Januari 1998 menjadi 4,3 miliar dolar SD, sebaliknya impor Jepang mencapai angka terendah sejak Mei 1993..
Dengan kawasan Uni Eropa yang beranggotakan 16 negara, defisit perdagangan AS berkontraksi ke tingkat yang mengejutkan sekitar 40,6 persen sepanjang Januari dibanding bulan sebelumnya, menjadi 3,4 miliar dolar AS. Volume perdagangannya sendiri jatuh 18,4 persen.
Bulan lalu Departemen Perdagangan mengumukan, pada Desember, defisit perdagangan menyusut selama tiga bulan berturut-turut, namun data 2008 ini kemudian direvisi.
Defisit perdagangan AS selama setahun penuh pada 2008 telah direvisi naik menjadi 681,1 miliar dolar AS. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
