"Krisis ekonomi global yang berimbas juga ke daerah, ditambah melemahnya harga karet saat ini mau tidak mau harus banyak membuat terobosan salah satunya, kita akan fasilitasi kelompok UKM yang ada agar dapat bantuan modal dari perbankan," kata Kabag Ekonomi Setda Kabupaten Musi Rawas, Kgs Ferry Effendi, Kamis.
Dikatakannya, saat ini pihaknya sudah menemui beberapa perbankan yang ada didaerah itu. Hal itu dia lakukan guna melobi pihak bank guna mencari bantuan modal usaha kepada kelompok usaha yang ada di daerah itu terutama kalangan petani karet.
Adapun bentuk kerja sama yang akan diusulkan pihak pemkab setempat kepada pihak perbankan ialah dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR), sebesar Rp5 juta per orangnya. Mereka hanya dapat meminjam modal jika tergabung dalam kelompok usaha kecil dan nantinya dapat meminjam dana perbankan tanpa agunan dengan sejumlah kriteria ketentuan penerima, katanya.
Selain itu ditambahkannya, program yang dijanjikan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin saat berkampanye tentang pemberian modal usaha kepada pelaku UKM juga akan mereka usulkan agar dapat direalisasikan. Hal ini sangat penting, kata dia, karena saat ini Pemprov Sumsel dijadikan salah satu daerah penerima stimulus dari pemerintah pusat.
"Sayang kalau dana stimulus yang dikucurkan pemerintah pusat tidak diserap oleh daerah, sehingga ini akan dapat membantu masyarakat dalam situasi krisis belakangan ini untuk kegiatan usaha lainnya," jelasnya. (*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
