"Indonesia ini ibarat mobil Mercedes-Benz canggih yang mampu berlari sampai 200 kilometer per jam. Tapi kalau mobil itu ternyata hanya bisa berlari 20 kilometer per jam, maka yang salah bukan mobilnya tetapi supirnya. Makanya kita ganti supirnya, diganti Pak Prabowo," kata pengusaha Hasjim Djojohadikusumo dalam kampanye Gerindra di Bali, Sabtu.
Mobil yang canggih itu juga tidak akan bisa berlari sesuai dengan kemampuannya jika tidak dirawat oleh montir-montir yang sangat mumpuni.
"Kalau montirnya tidak baik, maka mobil itu juga tidak akan bisa dirawat secara baik. Gerindra memiliki supir yang baik dan montir-montir yang baik juga," katanya.
Partai politik berlambang kepala burung garuda itu berpendapat bahwa negara telah dikelola oleh orang-orang yang tidak tepat.
Kepada warga Bali, Hasjim menjanjikan menghapus UU Anti Pornografi dan Pornoaksi yang dinilainya mencederai perasaan semua orang di Bali.
Dalam soal lain, di tengah massa yang juga dihibur oleh band terkenal Padi, Hasjim menyatakan Gerindra juga memandang penting posisi perempuan dengan menilai kaum perempuan selama ini tidak mendapatkan kesempatan dan hak yang sama seperti kaum lelaki. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
