Jakarta (ANTARA) - CGV Cinema akan menutup sementara layanan bioskopnya di Jakarta sekama dua pekan mulai tanggal 23 Maret 2020.

Penutupan itu merupakan bentuk kepatuhan dan dukungan CGV kepada keputusan pemerintah pusat dan instruksi pemerintah provinsi DKI Jakarta terkait antisipasi penyebaran virus corona.

Baca juga: Corona belum pengaruhi kegiatan di bioskop CGV

"CGV akan terus memonitor perkembangan dan informasi terkini tentang virus corona dan akan mengikuti prosedur pencegahan sesuai instruksi dari pemerintah kota, provinsi dan berkoordinasi dengan pihak pengelola pusat perbelanjaan tempat CGV berada,” kata Direktur CGV, Dian Sunardi Munaf, dalam siaran persnya di Jakarta, Sabtu.

Menurut dia, CGV telah melakukan sejumlah langkah preventif penyebaran virus corona, diantaranya menyemprotkan cairan disinfektan di dalam auditorium maupun lobi sinema memastikan semua staf mengenakan alat pelindung diri seperti masker dan double rubber gloves.

Selain itu, ada juga proses penyaringan pengunjung dengan cara mengukur suhu badan dan menyediakan hand sanitizer di semua area publik di cinema, dan secara rutin membersihkan area-area yang digunakan oleh pengunjung

CGV juga membuka layanan bagi yang membutuhkan pengembalian dana tiket yang sudah dibeli melalui transaksi online di laman atau aplikasi mobile CGV, dengan menghubungi call center CGV di 021-2920-0100 atau email di callcenter@cgv.id.

Untuk proses pengembalian tiket melalui transaksi online di Partner CGV (Traveloka, Bookmyshow, TIX ID) akan di proses langsung oleh masing-masing partner CGV.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan Surat Edaran Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta No 60/SE/2020 tentang Penutupan Sementara Kegiatan Operasional Industri Pariwisata Dalam Upaya Kewaspadaan Terhadap Penularan Infeksi Corona Virus Disease (COVID-19).


Baca juga: Bioskop AS batasi 50 penonton tiap penayangan

Baca juga: NY perintahkan penutupan restoran, bar, bioskop antisipasi virus

Baca juga: Antisipasi corona, bioskop disemprot disinfektan

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020