Seorang pengawas SPBU, Dani Buldani mengatakan, meledaknya kendaraan bernomor polisi T-8164-DF itu akibat terjadi kebocoran tanki mobil yang ditampung dengan menggunakan helm proyek setelah mengisi bensin di SPBU tersebut.
"Saat terjadi kebocoran, mesin mobil dihidupkan dan diduga karena percikan api dari pengapian mobil menyambar bensin yang bocor hinga menyulut api sampai meledak," katanya.
Secara spontan seluruh petugas SPBU langsung mendorong mobil ke tengah-tengah jalan raya Galuh Mas, guna menghindarkan kobaran api yang berasal dari mobil pengangkut tabung gas itu, karena dapat membahayakan SPBU.
"Mobil itu didorong agar jauh dari SPBU, karena khawatir menyambar ke SPBU. Tidak bisa dibayangkan kalau mobil yang terbakar itu tidak segera dijauhkan dari SPBU," katanya.
Atas kejadian itu, salah seorang yang menampung bensin, Mandur (45), terpaksa dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang untuk mendapat perawatan, karena mengalami luka bakar pada bagian tangannya.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
