Medan (ANTARA) - Polisi bekerja keras untuk mengungkap kasus perampokan dan pembunuhan terhadap Ny.Onaya Sitty Kadarsih (65) isteri Prof H.Bachtiar Hassan Miraza, di perumahan Universitas Sumatera Utara (USU), Minggu.

Kapoltabes Medan, AKBP Imam Margono kepada ANTARA di Medan, Senin, mengatakan, pelaku perampokan dan pembunuhan di kediaman Guru Besar Usu itu masih dalam penyelidikan dan pihaknya telah mengerahkan personil ke lapangan.

Peristiwa pembunuhan bermotif perampokan itu terjadi Minggu, (12/4) sekitar pukul 05.30 WIB, diduga pelaku masuk melalui pintu depan dan memanjat ke lantai dua dengan merusak pintu bagian atas.

Pelaku menghabisi korban Onaya Sitty Kadarsih (60) isteri Guru Besar Fakultas Ekonomi USU Medan diduga menggunakan linggis yang dipakai sebelumnya untuk merusak pintu.

Pelaku, selain menghabisi korban, juga melukai kepala Prof Bachtiar Hasan Miraza, sehingga dosen USU dan juga Dewan Komisaris Bank Sumut itu terpaksa dirawat di RS Elizabeth Medan.

Kapoltabes menambahkan, untuk mengungkap kasus pembunuhan itu, pihaknya akan meminta keterangan beberapa saksi atau warga yang kemungkinan mengetahui peristiwa itu.

Namun, sampai saat ini, pihaknya masih terus mempelajari mengenai kronologis kasus pembunuhan tersebut.

Personil Poltabes Medan telah turun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan keterangan dan barang bukti.

Ketika ditanya apakah pelaku pembunuhan itu lebih dari satu orang, Imam mengatakan, kemungkinan bisa saja.

"Kita masih terus bekerja keras untuk mengungkap siapa pelaku pembuhunan yang terjadi di kompleks perumahan dosen USU itu," kata Imam. (*)

Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2009