Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mengharapkan agar setiap wasit maksimal memimpin empat kali pertandingan dalam satu bulan.

Dalam acara pembukaan penyegaran wasit Liga Super dan dan Liga Utama di Jakarta, Senin, Nurdin menilai wasit memiliki peran yang besar dalam peningkatan kualitas sepak bola Indonesia.

Dengan perhitungan setiap wasit tengah mendapat honorarium sebesar Rp5 juta untuk setiap pertandingan, maka dalam setiap bulannya akan memperoleh Rp 20 juta.

Selanjutnya, Nurdin Halid meminta Badan Perwasitan Sepak Bola Indonesia (BWSI) dan Badan Liga Indonesia (BLI) secara intensif melakukan evaluasi internal terhadap kinerja para wasit yang bertugas di dua kompetisi itu.

"Evaluasi internal ini harus dilakukan terus menerus. Wasit sangat menentukan dalam peningkatan kualitas sepakbola Indonesia. Saya tidak ingin wasit selalu dituding atau dijadikan kambing hitam dalam setiap kejadian tak menyenangkan atau kerusuhan," kata Nurdin kepada wartawan.

Penyegaran wasit kali ini melibatkan tiga orang instruktur wasit dari FIFA. Mereka inilah yang langsung memberikan pendalaman materi kepada 20 wasit dan 10 asisten wasit Indonesia yang selama ini bertugas memimpin pertandingan kompetisi nasional.

Ketiga instruktur wasit FIFA ini adalah Azimi Abdullah, Mohammad Rozali Yakob dan Ahmad Kaladi Sopian. Ketiganya asal Malaysia.

Selain ketiga instruktur FIFA itu, BWSI juga menugaskan Direktur Perwasitan Bambang Irianto dan Manajer Pengawasan Wasit Mulyana Subandi untuk memberikan pendalaman materi.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009