Los Angeles (ANTARA News) - Istri aktor Mel Gibson mengajukan gugatan cerai pada Senin setelah 28 tahun menjalani hidup rumah tangga.

Reuters melaporkan,  alasan gugatan cerai itu adalah perbedaan pendapat yang tak dapat dijembatani.

Dalam surat tuntutan cerai yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles, Senin (13/4), Robyn Gibson meminta agar perkawinannya pada 1980 dengan bintang  "Lethal Weapon" tersebut diakhiri, dan dalam pernyataan bersama, pasangan itu, yang memiliki tujuh anak, meminta ketenangan pribadi.

"Sepanjang perkawinan kami dan perpisahan, kami sejak dulu selalu berjuang memelihara ketenangan pribadi dan persatuan keluarga kami dan akan terus melakukannya," demikian antara lain isi pernyataan tersebut.

Senin malam, aktor dan sutradara berbagai film seperti  "Braveheart" dan "The Passion of the Christ" itu  menyampaikan jawaban yang menyatakan keduanya telah berpisah sejak 26 Agustus 2006.

Pekan lal, Gibson menjadi berita utama di seluruh dunia, ketika ia ditangkap di Malibu karena mengemudi dalam keadaan mabuk dan terjerumus ke dalam percekcokan.

Jawaban Gibson, yang disiarkan di dalam jaringan berita pesohor TMZ.com, juga menyatakan adanya perbedaan yang tak dapat dijembatani sebagai alasan perpisahan itu.

Enam anak Gibson sudah dewasa. Robyn Gibson meminta hak asuh bersama bagi satu-satunya anak yang masih di bawah umur, Tom --yang berusia 10 tahun pada Selasa.

Gibson (53), pemeluk Katholik, dibesarkan di Australia dan menjadi salah satu aktor paling populer dengan bayaran paling mahal di dunia pada 1990-an. Ia meraih Oscar untuk kategori sutradara terbaik dan film terbaik buat filmnya tahun 1995 "Braveheart".

Ia memilih untuk tidak menonjolkan diri di dalam kehidupan sehari-hari sejak film kontroversialnya pada 2004 "The Passion of the Christ" dan penangkapannya pada 2006.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009