Kapolwiltabes Makassar, Kombes Pol Burhanuddin Andi yang mengetahui adanya korban yang tewas dengan luka tergorok pada lehernya langsung memerintahkan Kapolresta Makassar Barat AKBP Totok Triwibowo untuk menyelidiki kasus tersebut.
"Saat saya mendengar kabar jika ada salah seorang warga ditemukan dengan kondisi leher yang nyaris putus saya langsung perintahkan Kapolresta Makassar Barat untuk segera menyelidikinya," ujarnya.
Informasi yang dihimpun, korban ditemukan di Jalan Tondong Kura, Makassar, oleh Skendy yang juga kakak kandung korban.
Korban ditemukan tewas dengan luka tergorok dibagian lehernya. Di sebelah korban ditemukan sebilah parang yang diduga kuat sebagai alat yang digunakan untuk membunuh korban.
Kasus kematian korban langsung menyita perhatian warga dan kepolisian. Polisi yang mengetahui kejadian itu langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung melakukan olah TKP dan proses identifikasi.
"Kami baru akan melakuan penyelidikan terkait ditemukannya warga Jalan Sungai Limboto tersebut di Jalan Tondong Kura. Dan kami baru akan melakukan penyelidikan," katanya.
Mantan Kapolwiltabes Parepare ini ingin memastikan jika warga yang diduga dibunuh ini tidak terkait dengan kasus pemilihan umum legislatif. Karena itu dirinya langsung memerintahkan Kapolres Makassar Barat untuk melakukan penyelidikan.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
