Memang di seri pembuka Kejurnas Turing GT Radial 2009, "Indonesia Series World of Motorsport 2009" di Sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (19/4), Alvin belum dapat tampil maksimal.
Alvin yang start dari posisi enam sukses menyodok pembalap gaek Chandra Alim dan bisa finish di posisi lima besar.
"Kecewa sudah pasti karena target juara tak terpenuhi. Tapi, apa pun saya dan tim Honda Fastron belajar banyak di seri pembuka ini. Beberapa kekurangan seperti sockbreker dan suspensi semoga bisa dibenahi dan mendapatkan hasil maksimal di seri kedua nanti," kata Alvin kepada wartawan di Jakarta, Senin (20/4).
Dengan pengalaman sebelumnya dimana di seri-seri alvin kerap kewalahan, tapi peningkatan demi peningkatan di setiap seri membuat ia mampu bersinar di seri seri akhir hingga sanggup mempertahankan gelar juara nasionalnya.
Bagi Alvin dengan menembus waktu terbaik dari total 18 lap dengan 1,51 menit ini, seri pertama ini dijadikan sebagai sarana adaptasi untuk cemerlang di seri selanjutnya.
Sementara Tim Honda Fastron yang menargetkan Alvin finish tiga besar di seri pembuka ini tampaknya tak khawatir meski pembalapnya belum bisa memenuhi target.
Salah satu petinggi Pertamina sebagai wakil Fastron yang mendukung Alvin, Redesmon mengaku tetap punya harapan terhadap pembalap andalan mereka ini.
"Kami yakin Alvin akan membalas kegagalannya di seri berikut," katanya.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
