Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) MS Kaban berharap parpol yang tidak lolos "parliamentary threshold" (PT) atau ambang batas perolehan suara bisa bergabung untuk memenuhi ambang batas tersebut sehingga suara rakyat tidak hilang. "Harus dicari solusi alternatif agar suara partai tidak hilang," katanya di Jakarta, Senin. Besarnya ambang batas tersebut adalah 2,5 persen dari suara sah secara nasional. Partai yang tidak lolos PT maka tidak diikutsertakan dalam penentuan kursi di DPR. Menurut perhitungan akhir Komisi Pemiihan Umum (KPU) hanya sembilan partai yang lolos PT sehingga anggota DPR hanya hanya berasal dari sembilan partai itu, sementara 29 lainnya tidak lolos PT, termasuk PBB yang hanya memperoleh 1,79 persen suara atau di urutan kesepuluh. Kaban yang juga Menteri Kehutanan itu mengatakan jumlah suara partai yang tidak lolos PT cukup signifikan yakni 18 juta suara. Sebenarnya, kata Kaban, ada aturan yang memungkinkan partai yang tidak lolos PT bergabung. Aturan tersebut tercantum di UU tentang Partai Politik. Namun, katanya, sepertinya KPU tidak berani menerapkan aturan tersebut. Mengenai sikap PBB terhadap keputusan KPU, tersebut, Kaban menghormatinya. Sebenarnya, kata Kaban, partai-partai yang tidak lolos PT sudah menjalin komunikasi mengenai masalah tersebut. Mengenai arah dukungan PBB pada pemilu presiden, Kaban menegaskan sekali lagi bahwa PBB akan berkoalisi dengan Partai Demokrat. Sembilan partai yang lolos PT adalah Partai Demokrat, Partai Golar, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Parta Kebangkitan Bangsa, Partai Gerindra, dan Partai Hati Nurani Rakyat.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009