Jakarta (ANTARA News) - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Antasari Azhar kembali diperiksa dari petang hingga malam hari di ruang Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya seputar hubungannya dengan Nasrudin Zulkarnaen, Dirut PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) yang terbunuh belum lama ini.

Pengacara Antasari Azhar, Juniver Girsang usai pemeriksaan di Polda Mitro Jaya di Jakarta, Senin malam mengatakan, dalam pemeriksaan itu Antasari hanya ditanya seputar hubungannya dengan almarhum Nasrudin Zulkarnaen.

"Dalam pemeriksaan itu, Antasari hanya menceritakan hubungan kedua belah pihak dan tidak lebih dari itu," katanya.

Yang jelas pemeriksaan hanya masalah pendalaman antara hubungan kedua belah pihak, namun Juniver tidak menyebutkan secara rinci.

Dalam kesempatan itu juga ditanyakan tentang hubungan Antasari dengan Sigit Haryo namun itu hanya sebatas hubungan mereka, katanya.

Sebelumnya, ia mengatakan, kemungkinan ada aktor di belakang kasus pembubuhan tersebut dan diharapkan aparat keamanan terus menyelidiki agar ditemukan titik terang.

Bersamaan dengan Antasari juga turut diperiksa mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Williardi Wizar yang dilaksanakan di ruang berbeda.

Antasari Azhar diperiksa lebih dahulu, kemudian disusul Williardi Wizar yang juga mempertanyakan hubungan kedua belah pihak termasuk dengan almarhum, Nasrudin Zulkarnaen.

Polda Metro Jaya telah menahan sembilan tersangka antara lain Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Antasari Azhar, pengusaha Sigit Haryo dan mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Williardi Wizar.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009