Tana Toraja, Sulsel (ANTARA News) - Jenazah keenam korban longsor di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, akhirnya ditemukan pada Senin.

Jasad Rival (10) ditemukan tim pencari gabungan anggota Polres dan Kodim Makale dibantu warga, tertimbun material lumpur dan akar pohon bambu sedalam dua meter.

Penemuan jenazah dengan kondisi mengenaskan itu, disertai ledakan tangis anggota keluarga yang turut mengikuti proses pencarian sejak hari pertama.

Setelah berhasil ditemukan, jenazah Rival langsung dievakuasi ke rumah neneknya dan disemayamkan bersama jasad kedua orang tuanya, Daniel Paembonan (48) dan Margaretha (32), serta tiga adiknya, Roy (6), Ridwan (4) dan Cakra (5 bulan).

Dengan penemuan tersebut, maka jenazah satu keluarga korban longsor yang terjadi pada Jumat (29/5) dinihari di Dusun Rarukan, Kelurahan Lemo, Kecamatan Mangkendek tersebut sudah ditemukan semua.

Longsor terjadi usai hujan deras mengguyur Tana Toraja selama delapan jam. Pencarian sempat beberapa kali dihentikan sebab cuaca yang terus memburuk.

Selain menghancurkan rumah Daniel Paengonan sekeluarga, insiden itu juga menyebabkan tiga rumah lainnya dan sejumlah badan jalan di wilayah itu hancur.

Menurut Kapolres Tana Toraja, AKBP Victor Datuan Batara, diperkirakan material lumpur yang runtuh dari tebing dalam longsor tersebut berkisar 5.000 kubik.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009