Tria yang berasal dari Klub Sekolah Bulutangkis Ivana Jakarta mengalahkan Jauza pemain Klub Pelita Bakrie Jakarta dua game langsung dengan skor yang sama 21-19, 21-19 di GOR Asia Afrika, Senayan, Jakarta, Jumat.
Meski Jauza kalah tinggi badan dari lawan, namun anak bungsu Icuk terlihat cukup lincah dan memberikan perlawanan yang cukup berarti kepada Tria yang memiliki tinggi badan 160 centimeter.
Bahkan Jauza yang lahir pada 16 April 1999 dan kini duduk di bangku kelas empat SD di Jakarta Barat itu juga sempat merepotkan anak didik Ivana Lie, namun keberuntungan belum berpihak pada anak ketiga juara dunia bulutangkis tahun 1983 dan 1986 itu.
Dengan kemenangan itu maka Tria melenggang ke babak semifinal dan bertemu dengan pemain unggulan pertama pada nomor itu Zarra Fazza dari Klub Jaya Raya, Jakarta pada Sabtu, (6/6).
Zarra melaju ke semifinal setelah mengalahkan lawannya unggulan kelima Reni Nur dari Klub Nikmato Rajawali, Jakarta dengan skor 21-14, 23-21.
"Tetra Pak Open" merupakan kejuaraan tingkat nasional usia dini yang telah menjadi agenda rutin tahunan PB PBSI yang kali ini diikuti 1.260 peserta yang berasal dari 119 klub pada 18 propinsi yang mempertandingkan kelompok anak-anak di bawah 12 tahun dan pemula di bawah 14 tahun.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
