Banjarmasin (ANTARA News) - Ratusan rumah di pemukiman padat penduduk di Kota Marabahan, Kabupaten Barito Kuala, Sulawesi Selatan, ludes terbakar Sabtu sore sekira pukul 18.30 WITA.

Tidak hanya ratusan rumah, api yang berkobar ketika warga tengah Shalat Maghrib itu juga membakar pusat pembelanjaan tradisional di Jalan Kamboja, Pasar Wangkang, di kota itu.

Minimnya peralatan pemadam yang di miliki pemerintah kabupaten setempat membuat api dengan mudah membakar Pasar Wangkang yang bangunannya berdempetan dengan rumah penduduk.

Puluhan pemadam kebakaran dari kota Banjarmasin di turunkan untuk memadamkan api yang terus membesar, sementara banyak warga tidak sempat menyelamatkan barang-barangnya.

Api baru bisa dikuasai setelah puluhan mobil pemadam dari Banjarmasin dikerahkan ketika kebakaran sudah berlangsung tiga jam.

Menurut Didin, salah seorang ptugas pemadam kebakaran dari Banjarmasin, pihak sempat kesulitan memadamkan api karena banyak barang mudah terbakar di pasar itu, selain banyaknya warga yang menonton musibah tersebut.

Kepolisian masih menyelidiki penyebab kebarakan terbesar di Kota Marabahan.

(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009