London (ANTARA News) - Henry Surtees, remaja putera pembalap juara F1 pada 1964, John Surtees, tewas Minggu, setelah mengalami kecelakaan pada perlombaan Formula Dua (F2) di Brands Hatch.

Juru bicara Rumah Sakit Royal London menyatakan pembalap berusia 18 tahun itu tewas di rumah sakit setelah diterbangkan dari Sirkuit Brands Hatch di kawasan selatan Inggris.

Kantor Berita Reuters melaporkan Surtees terkena ban yang terbang serta pecahan lain dari kendaraan pembalap lain yang mengalami kecelakaan.

Panitia perlombaan mengatakan benda-benda yang mengenai badan pembalap itu menyebabkan ia tidak sadarkan diri, sehingga kendaraannya tidak terkendali dan menabrak pengaman di sisi lintasan. Acara balapan segera dihentikan.

Ketua Eksekutif F1 Jonathan Palmer mengatakan dalam pernyataannya kecelakaan itu mendapat "perhatian amat besar" dan ia amat memikirkan keluarga Surtees.

John Surtees meraih gelar lomba F1 bersama Ferrari dan merupakan pembalap pertama yang meraih gelar juara dunia pada kategori balapan roda empat dan roda dua.

Puteranya baru naik podium untuk pertama kali dalam seri balapan itu pada Sabtu, ketika tampil sebagai juara ketiga. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009